PONTIANAK, DIO-TV.COM, Senin, 6 Maret 2023 – Setelah dibongkar dan diblokir, kemudian dijaga sejumlah oknum preman suruhan raja mafia tanah PT Bumi Indah Raya, kini sudah tidak terlihat lagi.
Beberapa waktu lalu diblokir dan dijaga preman, lahan jalan negara akses masuk ke Gereja Kristen Toraja yang tak jauh dari Kodam XII/Tanjungpura Kalimantan Barat sudah aman dari aktifitas premanisme PT Bumi Indah Raya.
Sebelumnya lahan jalan negara dan jembatan akses dibongkar paksa dan diblokir oleh preman suruhan PT Bumi Indah Raya pada Jumat 17 Februari 2023 lalu.
Bride Suryanus Alorante pada Kamis 2 Maret 2023 bersama-sama dengan anggota Jemaat Gereja Kristen Toraja dan warga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pangdam XII/Tanjungpura dan Kapolda Kalbar.
Diketahui lahan jalan negara yang diklaim milik raja mafia tanah PT Bumi Indah Raya ini berada di samping Kodam XII/Tanjungpura, Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai, Kubu Raya, Kalimantan Barat.
Diketahui Bride Suryanus Alorante sendiri adalah mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat dan Ketua Persekutuan Intelegensia Kristen Indonesia (PIKI) Kaubupaten Kubu Raya.
Bukan orang biasa, Bride Suryanus Alorante juga diketahui sebagai pengurus Persatuan Putra-Putri Purnawirawan Polisi Republik Indonesia (Polri).
Dari keterangan yang disampaikan Bride Suryanus Alorante, setelah jemaat melakukan unjuk rasa Sabtu pagi 25 Februari 2023 sempat terlihat sejumlah oknum preman berada di jalan yang dibongkar.
Sejak diatensi pihak Kodam XII/Tanjungpura dan Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, akses lahan jalan negara yang disengketakan itu sudah bersih dari aktifitas preman suruhan sang raja mafia tanah PT Bumi Indah Raya
Harapan warga dan Bride Suryanus Alorante agar adanya penyelesaian terbaik agar kepentingan Jemaat Gereja Kristen Toraja tidak dirugikan pasca lahan jalan negara ditutup PT Bumi Indah Raya.
Diketahui lahan jalan negara yang menuju Gereja Kristen Toraja ini sudah sejak awal diklaim tidak masalah karena berstatus lahan milik negara.
Maka terkait hal ini, Kodam XII/Tanjungpura mengirim surat kepada Gubernur Kalimantan Barat tahun 2015, supaya lahan jalan negara menuju Gereja Kristen Toraja dibangun.
Artikel Terkait
Sengketa Tanah Oleh PT Bumi Indah Raya Belum Terselesaikan, Jalan Gereja Kristen Toraja Dibongkar Habis
Sekelompok Preman Intoleran Peliharaan PT Bumi Indah Raya Tutup Akses Jalan Masuk Gereja Kristen Toraja
Eks Kadis PU Bride Ucapkan Terimakasih, Tak Ada Lagi Preman PT BIR yang Blokir Jalan Gereja Kristen Toraja
Klarifikasi dan Hak Jawab PT Bumi Indah Raya Tutup Jalan Lahan Negara Akses Gereja Kristen Toraja
Sempat Diblokir, Kini Jalan Akses Gereja Kristen Toraja Dekat Kodam Tanjungpura Sudah Aman dari Preman PT BIR
Praktek Premanisme di Lahan Jalan Negara Akses Menuju Gereja Kristen Toraja Tanjungpura Sudah Steril
Kapolda Kalimantan Barat Tindak Tegas Aktivitas Premanisme di Lahan Jalan Negara Gereja Kristen Toraja
Warga Gembira Kini Jalan Akses Gereja Kristen Toraja Kubu Raya Sudah Aman dari Preman PT Bumi Indah Raya
Gelar Religi Dayak Kanayatn di Samping Kodam Tanjungpura Tidak ada Hubungannya dengan Gereja Kristen Toraja
Kemelut Gereja Kristen Toraja LBH Majelis Adat Dayak Laporkan PT Bumi Indah Raya ke Polda Kalbar