PONTIANAK, DIO-TV.COM, Jumat, 17 Maret 2023 – Dayak International Organization (DIO) harap studi banding Pondok Pesantren ke Federasi Rusia terealisasi secepatnya.
Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat, Nurdin, mengatakan, keinginan pengasuh Pondok Pesantren Darul Hidayah, di Rasau Raya, Kabupaten Kubu Raya, studi banding dunia Islam di Rusia.
Keinginan Nahdlatul Ulama Wilayah Provinsi Kalimantan Barat, disampaikan saat menerima kunjungan Duta Besar Rusia, Lyudmila Vorobieva di Pondok Pesantren Darul Hidayah, Desa Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Selasa malam, 14 Maret 2023.
Hadir dalam dialog sejumlah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat, staf pengajar Institut Agama Islam Negeri Pontianak dan pemimpin Pondok Pesantren Darul Hidayah, KH Ismail Ghofur.
“Saya optimis bisa terealisasi, karena mendapat respons positif dari Duta Besar Rusia. Kita tahu Nahdlatul Ulama di Indonesia, memiliki jaringan luas,” ujar Dr Yulius Yohanes, M.Si, Sekretaris Jenderal Dayak International Organization, Jumat, 17 Maret 2023.
Dikatakan Yulius Yohanes, jika Nahdlatul Ulama Wilayah Kalimantan Barat, berkenan berdiskusi lebih lanjut, maka Dayak International Organization tetap membuka diri.
Paling tidak, menurut Yulius Yohanes, Dayak International Organization terus berkomunikasi dengan Komite Persaudaraan Rusia dan Indonesia di Jakarta, tentang aspirasi dari Provinsi Kalimantan Barat, soal keinginan studi banding dunia Islam di Rusia.
Nurdin mengatakan, sangat terkesan dengan paparan Lyudmila Vorobieva tentang kehidupan masyarakat Islam di Rusia yang diberlakukan dengan dengan warga lainnya.
Dikatakan Nurdin, pengasuh Pondok Pesantren di dalam naungan Nadlatul Ulama wilayah Provinsi Kalimantan Barat, jika diberi kesempatan studi banding, sangat bagus.
Studi banding, mempererat persaudaraan masyarakat di Indonesia dan Rusia, terutama antar sesama penganut Agama Islam.
Menanggapi hal itu, Duta Besar Rusia, Lyudmila Vorobieva, berjanji untuk mendiskusikan lebih lanjut di Kantor Kedutaan Besar Rusia di Jakarta, dan komunikasi dengan Nahdlatul Ulama akan terus dilanjutkan.
Selama dialog, Lyudmila Vorobieva menggali lebih banyak kehidupan di dunia pondok pesantren dimana lulusannya bisa kuliah dan diterima bekerja di dunia luar.
Menurut Lyudmia Vorobieva, kehidupan di dalam dunia pesantren sangat menarik dan perlu pendalaman lebih lanjut, untuk saling mengisi kehidupan dunia Islam di Indonesia dan Rusia.
Artikel Terkait
Betulkah Permainan Liverpool Tidak Spesial saat Ditaklukkan Real Madrid? Memang! Jurgen Klopp Bilang ....
Bagaimana Rekor Apik Victor Osimhen saat Jebol Gawang Eintracht Frankfurt? Napoli Beruntung, sebab ....
Menurut Petrus Selestinus Terkait Kasus Korupsi Robi Idong Banyak Campur Tangan Politik Oleh Pihak Kejaksaan
Betulkah UEL Bukan Jodoh Arsenal? Fokus Liga Inggris sajalah! Namun Apa Bukti Kegagalannya? Simak Bosku!
Apa Pelajaran Penting usai Arsenal Tersingkir dari UEL oleh Sporting Lisbon? Ayo Juara Liga Inggris sajalah!
Sedih Bukan? Arsenal Tersingkir dari UEL sebab Saran Arsene Wenger! Siapa Suruh Gol Tandang Dihapus? Simak
Pemerintah Rusia Lewat Duta Besar Lyudmila Vorobieva Siap Memberi Beasiswa bagi Pelajar Dayak Kalbar
Pemerintah Rusia Lewat Dubes Lyudmila Vorobieva Siap Membuka Diri untuk Lakukan Kerjasama Dengan Kalbar
Duta Besar Rusia Ingatkan Komitmen Presiden Vladimir Putin Fasilitasi Pembangunan PLTN di IKN