Pertahanan Udara NATO Keok di Ukraina, Ini Kehebatan Rudal Hipersonik Khinzal Berhulu Ledak Nuklir Rusia!

- Jumat, 17 Maret 2023 | 08:55 WIB
Rudal hipersonik Khinzal Rusia. Pertahanan Udara NATO Keok di Ukraina, Ini Kehebatan Rudal Hipersonik Khinzal Berhulu Ledak Nuklir Rusia! (kremlin.ru)
Rudal hipersonik Khinzal Rusia. Pertahanan Udara NATO Keok di Ukraina, Ini Kehebatan Rudal Hipersonik Khinzal Berhulu Ledak Nuklir Rusia! (kremlin.ru)

MOSKOW, DIO-TV.COM, Jumat, 17 Maret 2023 – Sistem pertahanan udara North Atlantic Treaty Organization (NATO) pimpinan Amerika Serikat, keok hadapi Rudal Hipersonik Rusia.

Dua Rudal Hipersonik Rusia, yaitu Rudal Hipersonik Iskander M dan Rudal Hipersonik Khinzal berhulu ledak nuklir, melesat 10 kali kecepatan suara, bukan lawan seimbang sistem pertahanan udara NATO yang dipasok di Ukraina.

“Kami tidak memiliki kemampuan mencegat serangan Rudal Hipersonik Iskander M dan Rudal Hipersonik Khinzal, Rusia,” kata Yury Ignat, jurubicara Angkatan Udara Ukraina.

TASS Russian News Agency mengutip Saluran 24 Ukraina, Kamis, 16 Maret 2023, Yury Ignat, mengatakan, “Serangan Rudal Hipersonik Rusia, memang tidak bisa dicegat.”

Rudal Hipersonik Khinzal dan Rudal Hipersonik Iskander M, hanya bisa dicegat dengan sistem pertahanan udara beroperasi otomatis.”

“Tapi semua bantuan sistem pertahanan udara Amerika Serikat dan NATO yang dikerahkan di Ukraina, tidak mampu hadang serangan Rudal Hipersonik Rusia,” ujar Yury Ignat.

Analis militer Amerika Serikat dan negara anggota NATO, mengakui, belum ditemukan sistem pertahanan udara manapun yang mampu menandingi kekuatan Rudal Hipersonik Khinzal dan Rudal Hipersonik Iskander M milik Rusia di Ukraina.

Baca Juga: Douglas McGregor Nilai Perang di Ukraina Bukti Amerika Serikat Tidak Berwibawa dan Hilang Kontak Diplomasi

Dengan demikian, sistem pertahanan udara Rusia sepenuhnya menguasai medan tempur matra udara di Ukraina semenjak operasi khusus militer digelar Kamis, 24 Februari 2022.

Kehebatan Rudal Hipersonik Khinzal

Rudal Rusia sudah dikembangkan dalam tiga tahapan.

Pertama, dinamakan Rudal Scut yang membuat keok Amerika Serikat dan NATO selama Perang Teluk di Timur Tengah.

Kedua, pengembangan Rudal Scut dinamakan Rudal Iskander M.

Ketiga, pengembangan Rudal Iskander M yang jauh lebih mematikan dari rudal Scut dan Rudal Iskander M, dinamakan Rudal Khinzal

Halaman:

Editor: Dismas Aju

Sumber: TASS Russian News Agency, National Interest

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X