Amerika Serikat Mengakui Kerjasama Tanpa Batas Rusia dan China, Membuat Posisi Washington Terancam

WASHINGTON, DIO-TV.COM, Sabtu, 25 Maret 2023 – Amerika Serikat mengakui kerjasama tanpa batas Rusia dan China, membuat posisi Washington semakin terancam.

Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Llyod Austrin, mengatakan, kunjungan kerja Presiden China, Xi Jinping ke Moscow, menemui Presiden Rusia, Vladimir Putin, 20 – 22 Maret 2023, sangat memprihatinkan.

“Pesan yang meresahkan, memberikan dukungan,” kata Llyod Austin di hadapan Senat Amerika Serikat, Kamis, 23 Maret 2023.

Menurut Llyod Austin, hubungan semakin erat China dan Rusia, mengancam posisi Amerika Serikat di dalam pertarungan geopolitik global.

Baca Juga: Mantan Agen Spionase Central Inteligence Agency Ray McGovern Nilai Amerika Serikat Kehilangan Muka di Ukraina

Dalam konteks klaim Xin Jing dan Vladimir, menjalin kerjasama tanpa batas antara Rusia dan China, bisa dimaknai suatu saat nanti China akan bantu Rusia persenjataan.

“Kalau sampai itu terjadi, akan membuat konflik di Ukraina semakin tajam, dan panjang,” ujar Llyod Austin, sebagaimana dilansir Russia Today.

Ini merupakan kekhawatiran terbuka Amerika Serikat, pasca operasi khusus militer Rusia ke Ukraina sejak Kamis, 24 Februari 2022. ***