• Sabtu, 30 September 2023

Kegagalan Perang Lawan Rusia di Ukraina Akhiri Keemasan Barat. Apa Kata Perdana Menteri Polandia?

- Jumat, 14 April 2023 | 18:23 WIB
Vladimir Putin, Presiden Rusia. Kegagalan Perang Lawan Rusia di Ukraina Akhiri Keemasan Barat. Apa Kata Perdana Mengeri Polandia? (Muhammad Basir-Cyio)
Vladimir Putin, Presiden Rusia. Kegagalan Perang Lawan Rusia di Ukraina Akhiri Keemasan Barat. Apa Kata Perdana Mengeri Polandia? (Muhammad Basir-Cyio)

WARSAWA, DIO-TV.COM, Jumat, 14 April 2023 – Kegagalan perang lawan Rusia di Ukraina, otomatis mengakhiri keemasan negara Barat dalam percaturan global.

Jika negara anggota North Atlantic Treaty Organization (NATO) tidak mampu menghalau Rusia di Donbass, Ukraina Timur sejak Kamis, 24 Februari 2022, akan jadi Preseden Buruk.

Rusia menjadikan negara lain di Eropa Barat sebagai target berikutnya, sehingga harus menjadi perhatian serius untuk segera mengusir Rusia di Ukraina.

Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki di Warsawa, Kamis, 13 April 2023, mengatakan, kemenangan Barat di Ukraina akan perkuat posisi Barat dalam NATO.

Polandia bangga menjadi salah satu pendukung Ukraina paling vokal melawan Rusia

Mateusz Morawiecki, mengatakan, semua negara Barat ingin Kiev menang, tetapi "tidak harus pada tingkat yang sama". 

Baca Juga: Israel Tetap Tolak Suplai Senjata ke Ukraina, Jaga Hubungan Baik dengan Russia

Beberapa politisi di Eropa Barat, menurut Mateuwz Morawicki, menginginkan gencatan senjata cepat dengan harga berapapun.

Perdana Menteri Polandia percaya tujuan Rusia dalam konflik untuk menghancurkan Ukraina.

Sehingga Ukraina tidak dapat menjadi basis untuk memperkuat Barat.

Menurut Mateuwz Morawicki, keberadaan negara itu penting untuk menahan Rusia.

Jika Rusia menang, negara anggota NATO lainya menjadi target berikutnya.

Rusia menyatakan tujuan utama di Ukraina mengekang ancaman berkembang terhadap keamanan nasional yang ditimbulkan ekspansi NATO.

Dimana merayap ke tetangganya dan menghentikan serangan Kiev terhadap rakyat Donbass.

Halaman:

Editor: Dismas Aju

Sumber: Russia Today, Sputnik Russian News Agency

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X