• Selasa, 26 September 2023

Kapolda Kalbar Tangkap 6 Tersangka Korupsi Jembatan Ketungau II, Salah Satunya Zulherman, dari Nasdem!

- Jumat, 2 Juni 2023 | 16:00 WIB
Komisaris Besar Polisi Raden Petit Wijaya, selaku Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polisi Daerah Kalimantan Barat, sebut korupsi Jembatan Ketungau II, 2017 senilai Rp27 miliar. (MELDA NEWS ONLINE)
Komisaris Besar Polisi Raden Petit Wijaya, selaku Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polisi Daerah Kalimantan Barat, sebut korupsi Jembatan Ketungau II, 2017 senilai Rp27 miliar. (MELDA NEWS ONLINE)

SINTANG, DIO-TV.CM, Jumat, 2 Juni 2023- Anggota Fraksi Partai Nasdem, Zulherman selaku Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, ditahan bersama 5 tersangka korupsi Jembatan Ketungau II, Rabu malam, 31 Mei 2023.

Disebutkan, Kapolda Kalbar sudah menangkap 6 tersangka termasuk Zulherman diduga sebagai anggota DPRD Kabupaten Sintang.

Komisaris Besar Polisi Raden Petit Wijaya, selaku Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polisi Daerah Kalimantan Barat, kepastian mengenai 6 tersangka korupsi Jembatan Ketungau II, tahun 2017 senilai Rp27 miliar, pada Kamis, 1 Juni 2023.

Baca Juga: Kelangsungan Pembangunan NKRI, Presiden Joko Widodo Punya Nyali Ketimbang SBY. Apa Kata CSIS?

Raden Petit Wijaya, menjelaskan, penangkapan untuk permudah pemeriksaan, karena, berkas tersangka korupsi segera dilimpahkan ke Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat.

Isu Zulherman dan 5 orang lainnya ditangkap sudah beredar Rabu malam, 31 Mei 2023, tapi belum ada otoritas yang berwenang membenarkan status para tersangka korupsi.

Enam tersangka korupsi diperiksa penyidik Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, dan kemudian ditangkap Rabu malam, 31 Mei 2023, terdiri dari.

Pertama, Aef Sutardi, Pegawai Negeri Sipil, Sekretaris Badan Pengelola Perbatasan Daerah Kabupaten Sintang.

Kedua, Anton Kurniawan, Pegawai Negeri Sipil, Fungsional Teknik Jalan dan Jembatan Ahli Madya Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sintang.

Ketiga, Toni Handri Yani, Direktur PT Kreasindo Putra Bangsa, Sintang.

Keempat, Rianto, Direktur PT Nokannanyan, Sintang.

Kelima, Zulherman, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang dari Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem).

Masyarakat di Kabupaten Sintang mengenal Zulherman, sebagai salah satu orang kepercayaan Jarot Winarno, Bupati Sintang (kader Partai Nasdem).

Keenam, Agus Irwan, Direktur PT Nokan Nanyan Sintang.

Praktisi pelayanan public Universitas Tanjungpura Pontianak, Dr Herman Hofi Munawar S.Pd, MH, meminta keseriusan Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat (Kapolda Kalbar) Inspektur Jenderal Polisi Pipit Hermanto.

Halaman:

Editor: Ignasius Febby Kurniawan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X