• Sabtu, 30 September 2023

Ah yang Benar? Presiden Joko Widodo Miliki Mental Dibandingkan SBY dalam Kelangsungan Pembangunan. CSIS ....

- Jumat, 2 Juni 2023 | 16:40 WIB
Dalam kejelasan pembangunan Indonesia, Presiden Joko Widodo lebih memiliki mental saat dibandingkan dengan SBY atau Susilo Bambang Yudhoyono. (Desain grafis: DIO-TV.COM)
Dalam kejelasan pembangunan Indonesia, Presiden Joko Widodo lebih memiliki mental saat dibandingkan dengan SBY atau Susilo Bambang Yudhoyono. (Desain grafis: DIO-TV.COM)

JAKARTA, DIO-TV.COM, Jumat, 2 Juni 2023 – Dalam kejelasan pembangunan Indonesia, Presiden Joko Widodo lebih memiliki mental saat dibandingkan dengan SBY atau Susilo Bambang Yudhoyono.

Joko Widodo merupakan Presien Indonesia dalam periode tahun 2014-2024, sedangkan SBY bekerja sejak era 2004-2014, dan mempunyai sejumlah kebijakan yang bertolak belakang.

SBY populer menjadi pemilik karakter peragu, sedangkan Joko Widodo sangat berani bersikap tegas.

Baca Juga: Seberapa Optimis Ferdy Sambo dapat kembali Kumpul Keluarga yang Disayanginya? Anaknya yang Cantik Ulang Tahun

Perihal tersebut dikemukakan langsung oleh Yusuf Wanandi selaku pendiri Center for Strategis and International Studies (CSIS), pada akun YouTube Kompas Televisi yang diposting sejak Jumat, 2 Juni 2023.

Yusuf Wanandi menanggapi sikap Joko Widodo, langkah cawe-cawe menghadapi akhir masa jabatan sebagai Presiden pada Pemilu 2024 mendatang.

Yusuf Wanandi, dalam diskusi dipandu Rossiana Silalahi, mengatakan, dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Joko Widodo dapat diandalkan ketimbang SBY berkarakter peragu.

Dalam komentar Yusuf Wanandi, hal tersebut telah menjadi proses untuk Presiden Joko Widodo, guna menentukan siapa sosok yang sanggup berperan sebagai Presiden dari hasil Pemilihan Umum 2024.

Kemudian Yusuf Wanandi menuturkan, bahwa hal tersebut guna menjamin program kerja yang telah dirancang dan dapat dilanjutkan.

Joko Widodo lebih punya nyali ketimbang SBY,” ujar Yusuf Wanandi.

Baca Juga: Kepokah Kamu dengan Motor Yamaha Grand Filano yang Tampil Trengginas dengan Keunggulan Spesifikasi? Cek Harga!

Selain itu, Yusuf Wanandi juga menyampaikan contoh karakter peragu SBY pada akhir era jabatannya, yang menerapkan konvensi Partai Demokrat guna menentukan Calon Presiden 2014.

Kemudian, ternyata dihentikan begitu saja, sehingga Partai Demokrat tidak menentukan sikap secara resmi calon Presiden yang didukung dalam Pemilihan Umum tahun 2014.

Yusuf Wanandi mengatakan, bangsa Indonesia yang besar dan beragam, membutuhkan figur seorang pemimpin yang berani mengambil keputusan dalam hal-hal kritis, jika bertujuan untuk kelangsungan pembangunan NKRI.***

Halaman:

Editor: Dominico Savio

Sumber: YouTube

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X