Kisah Doktor Termuda dari Fakultas Farmasi Universitas Airlangga, Maria Apriliani Gani, Simak Kisahnya!

SURABAYA, DIO-TV.COM, Senin, 5 Juni 2023 – Universitas Airlangga, Surabaya dibangakan dengan kemunculan doktor termuda mereka, Dr Maria Apriliani Gani, S.Fram. M.Farm.

Doktor muda Maria Apriliani Gani, meraih gelarnya di Fakultas Farmasi Universitas Airlangga, Surabaya, Provinsi Jawa Timur dan diwisuda, dalam usia 24 tahun, pada Sabtu, 3 Juni 2023.

Dilihat dari laman unair.ac.id, mengatakan, Maria Apriliani Gani, lulus ujian terbuka doktor di Universitas Airlangga, 15 April 2023, dalam kurun waktu 2 tahun 2 bulan.

Doktor termuda Maria Apriliani Gani, kelahiran Minahasa, 9 April 1999, meraih indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi, yaitu 4.00.

Baca Juga: Tetap Kompak! Ini Cara Deddy Mahendra Desta dan Natasha Rizki Menjaga Hubungan Meski Dalam Proses Gugat Cerai

Pada hari Sabtu, 3 Juni 2023, Maria Apriliani Gani, dalam wisuda di Surabaya, mendapat apresiasi dari Rektor Universitas Airlangga, Prof Dr Mohammad Nasih, SE, MT.Ak, AC.

Dari laman unair.ac.id, mengatakan, Maria Apriliani Gani, sejak lulus strata-1 sudah menaruh perhatian khusus dalam bidang penelitian.

Maria Apriliani Gani, kerap mengikuti berbagai ajang penelitian bergengsi tingkat nasional, seperti halnya Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).

Penerima Beasiswa PKPI Kemendikbudristek, atau Peningkatan Kualitas Publikasi Ilmiah Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, ini, sering ikut penelitian di luar negari.

Di antaranya, Maria Apriliani Gani, selama enam bulan pernah dicatat sebagai tim peneliti kerjasama dengan di Seoul National University di Korea Selatan.

Maria Apriliani Gani, jadi doktor termuda di Universitas Airlangga, pernah mendapat bantuan mobilitas Séjour Scientifique de Haut Niveau (SSHN) dari Pemerintah Prancis.

Baca Juga: Jaga Hubungan Baik, Deddy Mahendra Desta Ajak Liburan Bareng Natazha Rizki. Kaitan dengan Kho Ping Hoo? Ini...

“Di sana saya bisa mengenal teknologi-teknologi baru yang belum ada di Indonesia.”

“Saya juga banyak belajar mengenai kultur positif dan beberapa di antaranya saya terapkan di Indonesia,” ungkap Maria Apriliani Gani, sebagaimana dikutip unair.ac.id.

Maria Apriliani Gani, senang karena doktor termuda kado ulang tahun yang ke-24, dalam awardee beasiswa Pendidikan Magister Menuju Doktor Unut Sarjana Unggul (PMDSU).