Rusia Unggul dalam Perang Konvensional di Ukraina, Ulangi Kekalahan Amerika Serikat dan NATO di Suriah

JAKARTA, DIO-TV.COM, Senin, 23 Januari 2023 – Rusia unggul dalam perang konvensional di Ukraina, ulangi kekalahan Amerika Serikat dan NATO di Suriah.

“Amerika Serikat dan NATO kalah perang lawan Presiden Bashar Al Asyad, karena pemerintahan berkuasa di Suriah, didukung Rusia,” ujar Dr Yulius Yohanes, M.Si.

Yulius Yohanes, pengamat hubungan international Universitas Tanjungpura Pontianak, Senin, 23 Januari 2023, mengatakan, perang Ukraina, Rusia sudah berpengalaman.

Menurut Yulius Yohanes, sejumlah rudal hipersonik yang digunakan Rusia serang fasilitas militer produksi Amerika Serikat dan NATO di Ukraina, sudah diuji coba di Suriah.

Yulius Yohanes, mengatakan, sama seperti saat perang di Suriah, untuk kedua kalinya, sistem pertahanan udara Amerikat Serikat dan NATO di Ukraina, tidak mampu lacak pergerakan rudal hipersonik Rusia.

Rudal hipersonik Rusia (kinzhal, kalibr) yang digunakan di Ukraina, sebelumnya terbukti membuat pemberontak Suriah dukungan Amerika Serikat dan NATO, babak belur.

“Presiden Suriah, Bashar Al Asyad bisa bertahan sampai sekarang, karena didukung Rusia.”

“Amerika Serikat dan North Atlantic Treaty Organization atau NATO di Ukraina sekarang, ibarat maju kena mundur kena. Sudah terlanjur basah,” ujar Yulius Yohanes.

Karena itulah serangan militer Rusia, tidak saja hancurkan Ukraina, tapi sekaligus runtuhkan moral Amerika Serikat dan NATO.